Ini masih bayar hutang ya. Kenapa hutang Mami cerita nggak selesai-selesai juga yah. Hiks. Sekarang sudah bulan Mei 2015, tapi Mami masih cerita tentang moment tanggal 9 Januari 2015. Hahahaha.
Hari itu, Mami mengantar Ubii ke RS Annur untuk menjalani tes ASSR (tes pendengaran) lagi. Ini tes ASSR Ubii yang ke-3. Kenapa Ubii menjalani tes ASSR lagi? Karena kita ingin melihat apakah ada perubahan pada derajat gangguan pendengaran Ubii pasca Ubii mendapat terapi Ganclyclovir melalui infus untuk treatment CMV. Baca ceritanya di sini ya: Yuk Belajar CMV: Sifat, Penularan, dan Pencegahan.
Kita berangkat berdua karena Papi bekerja dan nggak bisa izin dari kantornya. Kita naik taxi berdua. Mami berdoa dari pagi, semoga nggak susaaaah cari taxi. Soalnya di rumah kita itu daerah yang taxi jarang sliweran. Dan... mestakung. Kita nggak perlu lama nunggu taxi. Horeee :)
Sampai di RS Annur, dokter Boni belum datang jadi kita centil-centilan dulu niihh...
Sampai di RS Annur, dokter Boni belum datang jadi kita centil-centilan dulu niihh...
Sambil menunggu dr. Boni, perawat memberikan sedatif (obat tidur) untuk Ubii minum. Mami sudah well-prepared. Mami bawa cupfeeder dan kaos ganti Ubii. Cupfeeder nya untuk memudahkan Ubii minum obat tidur. Kaos ganti nya untuk jaga-jaga barangkali Ubii muntah pasca minum obat tidur. Hap hap hap! Ternyata Ubii pintar. Ubii nggak muntah. Cuma celepretan di kaos sedikit, tapi tetap Mami ganti saja kaosnya supaya nggak lengket.
Setelah Ubii minum sedatif, Mami gendong Ubii mondar-mandir sana-sini supaya Ubii ngantuk. Syukurlah, Ubii pintar. Ubii nggak melawan kantuk. Jadi kira-kira 20 menitan, Ubii sudah bobok cantik.
Kabel-kabel pun dipasang. Aman.
Eh, baru selesai 1 telinga, Ubii bangun.. T__________T
Masih lemes yaa?
Jadi, tes ASSRnya harus diulang lagi kapan-kapan. Tapi nggak apa-apa deh. Asal Ubii kooperatif dan nggak rewel seperti ini, Mami bisa pawangin Ubii sendirian.
Love,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar